Kamis, 27 Agustus 2009

Sidang Terbuka Senat IT Telkom Sambut Mahasiswa Baru 2009-2010

Dalam rangka penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2009-2010, Institut Teknologi Telkom (IT Telkom menggelar Sidang Terbuka Senat, Kamis (13/8). Acara berlangsung di Gedung Serba Guna Kampus IT Telkom, Jalan Telekomunikasi Terusan Buah Batu Bandung, dan diikuti oleh para mahasiswa baru IT Telkom.

Berdasarkan laporan singkat, Wakil Ketua Panitia Seleksi Mahasiswa Baru Bersama (SMBB) Telkom 2009, Ir. Budhi Yogaswara, MT, SMBB Telkom dilaksanakan melalui lima jalur seleksi. Di antaranya melalui jalur JPPA Unggulan, JPPA Nasional, JPPA Kemitraan, USM IT Telkom, Ujian Tulis Gelombang (UTG) I dan II. UTG I diselenggarakan di 42 kota di Indonesia sedangkan UTG II di 18 kota. Dari 24.126 pendaftar, 2.227 telah diterima menjadi calon mahasiswa IT Telkom.



Berdasarkan asal daerah, tahun akademik 2009-2010 masih didominasi oleh calon mahasiswa asal Jawa Barat yakni 37,09%. Selanjutnya diikuti oleh jumlah calon mahasiswa asal Jawa Tengah 15,31%, DKI Jakarta 10,37%, Jawa Timur 8,78%, Sumatera 8,40%, DI Yogyakarta 4, 40%, Bali 4,13%, Banten 4,09%, Kalimantan 3,77%, NTB dan NTT 0,67% serta lainnya 0,99%.

Jumlah calon mahasiswa IT Telkom tersebut didistribusikan ke 12 program studi. Di antaranya program studi S1 Teknik Telekomunikasi (392 orang), S1 Teknik Elektro (164 orang), S1 Siostem komputer (164 orang), S1 Teknik Industri (287 orang), S1 Sistem Informasi (171 orang), S1 teknik Informatika (453 orang), S1 Ilmu Komputasi (80 orang), S1 Teknik Fisika (58 orang), S1 Pindahan Teknik Telekomunikasi (96 orang), S1 Pindahan Teknik Informatika (44 orang), D3 Teknik Informatika (137 orang), dan D3 Teknik Telekomunikasi (181 orang).

Pada pidatonya, Rektor IT Telkom, Ir. Husni Amani, MSc.,MM menyampaikan,

“Industri jasa telekomunikasi berkembang cepat. Total pelanggannya pun sudah mencapai 140 juta. Perkembangan industri ini ditunjukan pula oleh jumlah operator jasa telekomunikasi dan pasar telekomunikasi dalam negeri. Tentunya, dalam jangka menengah dan panjang perguruan tinggi perlu menyiapkan talenta-talenta segar untuk masuk kedalam industri teknologi informasi dan komunikasi (TIK) nasional. Sehingga diharapkan mahasiswa baru menjadi SDM yang unggul,”


Jelasnya, potensi industri telekomunikasi menjadi daya tarik bagi investor luar negeri. Tampak dari partisipasi mereka sebagai strategic investor dalam sebagian besar operator seluler di Indonesia. Kemampuan dan kontribusi perusahaan dalam negeri masih sangat kecil. Kenyataannya kontras jika dibandingkan dengan industri manufaktur peralatan telekomunikasi. Mengingat perkembangan teknologi dan bisnis TIK, maka dibutuhkan kemampuan baru TIK. Tentu hal itu menjadi tantangan bagi pergiruan tinggi, termasuk IT Telkom, untuk terus meningkatkan kualitas yang mencakup beberapa komponen. Di antaranya kualitas mahasiswa, pendidikan, dosen, tenaga non kependidikan, sistem, penelitian dan fasilitasnya.

Pada Sidang Terbuka Senat IT Telkom juga dilanjutkan dengan pemberian penghargaan pada mahasiswa berprestasi. Mereka adalah Ahmad Agung Ahkam (Juara International Scientific Olympiad on Mathematics), Tim UKM Basket IT Telkom ( Juara Libama Divisi II Jawa Barat), Tim Judo IT Telkom (Kejuaraan Liga Judo Unpad), Tim Demeter ( Juara 2 Imagine Cup 2009), Kania Audrint dan Uun Ainuroffiq ( Juara 1 New Casting Nationwide English Olympics 2009), Fauzi Aulia dan Indri Yuanita (Juara 2 Scrabble Nationwide English Olympics 2009), dan Innayah Nurlia Roza ( Juara 2 Best Actress and Best Seller Nationwide English Olympics 2009).

Menutup acara Sidang Terbuka Senat IT Telkom, dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara IT Telkom dan Extreme Network Singapore untuk pendirian Authorised Training Partner. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Husni dan Regional Sales Manager Asean Extreme Network Singapore, Jason Tay.



Kemudian penandatanganan MoU antara IT Telkom dengan PT. Datacom atas bantuan peralatan laboratorium berupa peraalatan network dari Datacom.Penandatanganan dilakukan oleh Husni dan Direktur utama PT. Datacom, Tan Wie Chin.

Selanjutnya, penandatanganan MoU antara IT Telkom dengan PT. Jasa Telekomunikasi Utama atas pelaksanaan site audit dan optimasi sistem seluler . Penandatanganan dilakukan langsung oleh Husni dan Direktur Utama PT Jasa Telekomunikasi Utama.
BSI

IT Telkom Dua Kali Raih Perunggu ISOM

Mahasiswa Teknik Informatika Institut Teknologi Telkom (IT Telkom), Ahmad Agung Ahkam, raih medali perunggu untuk kedua kalinya pada International Scientific Olympiad on Mathematics (ISOM) ke-10 di Teheran, Iran,15-17 Juli 2009.

Pada kompetisi tersebut, Indonesia mengirimkan lima mahasiswa. Selain Ahmad, mereka adalah Muhammad Arzaki (ITB), Hadrian Andradi (UGM), Novi Murniati (UI), dan Ricky Aditya (UGM). Sepulang berkompetisi, tiga mahasiswa yang berhasil meraih medali perunggu. Yakni, Ahmad, Muhammad Arzaki dan Ricky Aditya.

“Pastinya, saya merasa senang karena membawa hasil dari Iran. Namun, sebenarnya saya dan teman-teman memiliki ekspektasi yang lebih pada ISOM tahun ini,” ujar Ahmad.



ISOM 2009 diikuti oleh lima negara yaitu Iran, Armenia, Suriah, Indonesia dan Malaysia. Rupanya, sebagai tuan rumah Iran masih diakui unggul di bidang tersebut. Pasalnya, Iran tampaknya mendominasi perolehan medali emas pada ISOM kali ini. Sementara itu, Malaysia mengirimkan 10 mahasiswa delegasinya malah tidak mendapat medali sama sekali.

Menurut kesaksian Ahmad, untuk menjadi delegasi mahasiswa harus melewati seleksi ketat. Sebelum dikirim ke Iran, pemerintah Indonesia melakukan seleksi melalui ON-MIPA. Khusus bidang matematika terdapat dua proses seleksi, yaitu seleksi untuk perwakilan ISOM dan International Mathematics Competition (IMC). Terdiri dari empat kajian matematika yang diuji pada ISOM kali ini, yaitu Analisis Matematika, Analisis Numerik, Aljabar, dan Aljabar Linear.

“Saat itu memang saya sedikit kewalahan mengingat latar belakang saya teknik informatika, bukan matematika. Sedangkan meteri yang diujikan benar-benar matematika murni,” kata remaja kelahiran Pinrang, 12 Mei 1989 itu.

Kabar lainnya, tahun ini Indonesia berhasil meraih medali Perak untuk pertama kalinya pada IMC. Rupanya Ahmad pun tak mau ketinggalan, ia ingin mencoba peruntungannya di IMC tahun depan.



Ahmad : Sudah Jatuh Cinta pada Astronomi dan Matematika



Prestasi putra pertama dari Ahkam Jayadi dan Siti Rahmah Akib ini terbilang mengaggumkan. Tahun 2008 dan 2009, Ahmad berhasil meraih medali perunggu International Scientific Olympiad on Mathematics (ISOM). Selain di bidang Matematika, Ahmad pun kerap mengukir prestasi di bidang astromi. Sebut saja beberapa prestasi yang pernah diraih Ahmad yakni The Second Winner International Astronomy Olympiad XI di Mumbai India (2006), raih medali perak pada Olimpiade Sains Nasional V Bidang Astronomi di Semarang Jawa Tengah (2006), The Third Winner International Astronomy Olympiad X di Beijing China 2005, medali perak Olimpiade Sains Nasional IV Bidang Astronomi di Jakarta (2005), The Third Winner International Astronomy Olympiad IX, Simeiz, Crimea (2004) serta medali perunggu di Olimpiade Astronomi Internasional IX di Ukraina (2004). Matematika dan Astronomi tampaknya sudah menjadi hobi untuk Ahmad.

“Sepertinya saya sudah terlanjur ‘jatuh cinta’ pada matematika dan astronomi,” ujar mahasiswa yang dikenal pendiam itu.

Baginya, matematika adalah dasar dari keilmuan sains. Memecahkan masalah astronomi membutuhkan pengetahuan matematika. Namun keduanya merupakan ilmu sains yang selalu bikin penasaran. Sehingga butuh semangat ‘eksplorasi alam’ yang tinggi.

Selain olimpiade astronomi dan matematika, Ahmad juga pernah masuk dalam 10 besar Imagine Cup bidang software design 2008 dan 2009. Selanjutnya ia meraih peringkat 14 ACM International Collegiate Programming Contest Regional ASIA dan Finalis GEMASTIK 2008 bidang Apllication Contest dan Programming Contest.

BSI

Album IT Telkom Today

Warga IT Telkom ‘Contreng’ Pemilihan Rektor 2010-2013

“Gunakan hak suara kamu!”,Itulah seruan yang tertera pada spanduk dan pamflet Tempat Pemungutan Suara (TPS) Komisi Pemilihan Rektor Institut Teknologi Telkom (IT Telkom). Selama tiga hari, Senin – Rabu (24-26/8), warga IT Telkom mendatangi Pos Contreng di Gedung B kampus IT Telkom. Baik mahasiswa, dosen dan karyawan menggunakan hak pilihnya di sana. Pemilihan berlangsung mulai pukul 09.00-15.00 WIB.



Partisipasi ini berperan untuk menentukan siapa yang pantas menduduki jabatan Rektor IT Telkom. Apakah Ir. Agus Achmad Suhendra MT, Ir. Ahmad Tri Hanuranto MT, Ir. Budhi Yogaswara MT, Ir. Jangkung Raharjo MT, Johni Girsang MSc, atau Ir. Wiyono. Pastinya, hasil suara yang terkumpul dari pemungutan suara kali ini akan menjadi bahan pertimbangan bagi senat dalam menentukan tiga calon rektor dari ke enam bakal calon rektor.

BSI


Open Mind With Industrial (SHAKTI 2009)


Dialog terbuka antara dosen dan mahasiswa baru Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) berlangsung kemarin, Senin (24/8). Suasana berlangsung hangat dalam dialog yang bertema Open Mind With Industrial Engineering Faculty. Dialog ini merupakan bagian dari acara yang di gelar oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Industri (HMTI) IT Telkom, SHAKTI 2009.

Diawali dengan peresentasi singkat oleh Dr. Ir. Dida Dyah Damayanti, MengSC, dosen fakultas Rekayasa Industri. Pada kesempatan tersebut, maba/miba diberikan pengarahan khusus terkait sistem perkuliahan di IT Telkom, serta prospek kelulusan Fakultas Rekayasa Industri IT Telkom kedepan.Kemudian dilanjutkan dengan dialog atau sesi tanya jawab.



Hadir pula saat itu Rektor IT Telkom, Ir. Husni Amani, MM., MSc, Wakil Rektor II Bidang Umum Hendratno, SE., Akt., MM, dan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Pemasaran Imam Harjono, Ir., MBAT.

SHAKTI 2009 khusus diselenggarakan untuk mahasiswa dan mahasiswi baru (maba/miba) Fakultas Rekayasa Industri. Tujuannya, untuk kaderisasi maba/miba dan menjalin keakraban dengan mahasiswa dan mahasiswi Rekayasa Industri angkatan sebelumnya.
BSI

Dialog Calon Rektor IT Telkom 2010-2013

Dialog Calon Rektor Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) periode 2010-2013 berlangsung lancar, Rabu (19/8). Acara yang berlangsung secara terbuka itu diikuti mahasiswa, dosen, karyawan, jajaran pejabat IT Telkom dan Yayasan Pendidikan Telkom. Pada kesempatan tersebut, peserta acara menyempatkan untuk berdialog langsung dengan keenam calon rektor.



Bertempat di gedung K kampus IT Telkom, dialog kian menghangat saat keenam calon rektor menyampaikan orasinya selama sepuluh menit. Mereka adalah Ir. Agus Achmad Suhendra MT, Ir. Ahmad Tri Hanuranto MT, Ir. Budhi Yogaswara MT, Ir. Jangkung Raharjo MT, Johni Girsang MSc, dan Ir. Wiyono MT.

Usai orasi, panelis mengajukan pertanyaan kepada para calon rektor. Panelis terdiri dari tiga orang yakni Direktur Dukungan Akademik Drs. Suwandi, Msi, Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir Ir. Miftadi Sudjai, MSc dan Dosen Fakultas Rekayasa Industri Ir. Budi Praptono MM.
BSI

Pagelaran Waditra Sunda

Pagelaran Waditra Sunda (PWS) berlangsung meriah di Cihampelas Walk (Ciwalk) Bandung, Minggu (16/8). Acara tersebut diselenggarakan Unit Kegiatan Mahasiswa Swara Waditra Sunda Institut Teknologi Telkom (UKM SWS IT Telkom). Bagi masyarakat Bandung, tentu PWS menjadi tontonan di tengah sepinya pertunjukan kesenian daerah akhir-akhir ini. PWS mengangkat tema “Nyawa Sunda Raga Anak Muda”. Sesuai tema tersebut, PWS mengaajak kawula muda untuk berperan aktif dalam melestarikan dan memasyarakatkan budaya sunda.



PWS diawali dengan upacara adat Sunda. Kemudian dilanjutkan dengan seni Calung, Kecapi Suling, Angklung, Cepot ‘Gaul’, Arumba, Bajodor Kahot, Rampak Kendang serta beberapa seni kolaborasio antara kesenian daerah dan moderen. Salah satunya adalah seni rampak kendang yang padukan dengan musik moderen. Tidak hentakan musik yang terdengar ceria, melainkan ditampilkan pula dengan keceriaan para pemainnya. Selain pagelaran seni sunda, PWS juga menggelar pameran foto, permainan tradisional, bazaar Kriya dan Kuliner.

BSI

Monitoring dan Evaluasi PHKI oleh DPT Dikti


Selama dua hari berturut-turut, Kamis-Jumat (13-14/8), Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) mendapat kunjungan khusus dari Tim Reviewers Komisi Dewan Pendidikan Tinggi (DPT) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Kunjungan tersebut merupakan monitoring dan evaluasi atas kegiatan Program Hibah Kompetisi Berbasis Institusi (PHKI) di IT Telkom. Mereka yang bertindak sebagai reviewers adalah Aditianto Ramelan, Indrianawati, dan Respati Wikantiyoso.



Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan PHKI tema A dan B, yang sudah dilaksanakan di IT Telkom tahun ini. Tema A merupakan program peningkatan kapasitas institusional dan mutu manajemen perguruan tinggi. Tema A mencakup program peningkatan tatakelola, peningkatan sistem penjaminan mutu dan pengembangan sistem informasi. Sedangkan tema B merupakan program peningkatan mutu, relevansi dan efisiensi program studi. Cakupannya terdiri dari program peningkatan mutu proses belajar mengajar, peningkatan relevansi dan daya saing lulusan.
BSI.

BSI

Kamis, 06 Agustus 2009

Album IT Telkom Today

Teknik Elektro ITN Malang Kunjungi IT Telkom

Mahasiswa Fakultas Teknik Elektro Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang mengunjungi Fakultas Elektro dan Komunikasi Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) dalam rangka studi ekskursi, Kamis (6/8). Kedatangan 43 mahasiswa asal Malang tersebut didampingi oleh dosennya, Komang Soma Wirata, ST.,MT.

Dekan Fakultas Elektro dan Komunikasi IT Telkom Ir. Jangkung Raharjo, MT, Ketua Program Studi S1 Teknik Komputer Ir. Agus Virgono, MT, dan Bagian Sekretariat Institusi (Ka. BSI) Drs. Lilik Leksono, menyambut langsung kedatangan mereka di ruang rapat Fakultas Elektro dan Komunikasi, gedung C kampus IT Telkom.

Suasana studi ekskursi diselimuti diskusi hangat terkait isu-isu kampus. Di antaranya, mengenai pengajaran dan kompetensi mahasiswa dalam menghadapi tantangan persaingan dunia kerja. Pada kesempatan tersebut, mahasiswa ITN Malang juga melakukan diskusi dengan mahasiswa IT Telkom terkait organisasi, aktivitas, kreativitas dan komunitas Teknik Elektro di Bandung dan kreativitas mahasiswa itu sendiri.

Usai diskusi, rombongan ITN Malang berkesempatan untuk mengunjungi laboratorium-laboratorium Elektro. Di antaranya laboratorium access, pengolahan sinyal digital, dan Microprocessor.

Selasa, 04 Agustus 2009

IT Telkom Raih 25 Besar Dunia DMC 2009


Lebih dari 40 negara di dunia turut serta dalam kompetisi Data Mining Cup (DMC) 2009. Kompetisi di bidang Data Mining ini diselenggarakan oleh perusahaan data mining, prudsys AG, Jerman.


DMC 2009 diselenggarakan secara online melalui http ://www.data-mining-cup.com, sejak 15 April sampai 25 Mei lalu. Kompetisi tersebut berhasil menghimpun 618 kelompok pendaftar dari 164 universitas di dunia, termasuk IT Telkom. Melalui ajang inilah, kelompok asal IT Telkom yang terdiri dari tiga mahasiswa Teknik Informatika (IF) berhasil raih peringkat 25 besar dunia DMC. Mereka adalah Muhammad Fauzan (IF’06), Nurzaitun Purwasih (IF’05) dan Haryati Lubis (IF’05).

Bagi koordinator Data Mining Center IT Telkom, Ir. Mochamad Arif Bijaksana, MTech, peringkat tersebut cukup menggembirakan, mengingat DMC merupakan kompetisi tingkat dunia yang melibatkan peserta dari berbagai negara. Pun, kompetisi ini sangat berguna bagi mahasiswa mengingat Data Mining mempunyai peranan luas mencakup berbagai aspek kehidupan. Misalnya, di bidang investasi, bisnis, ekonomi, pengambilan keputusan, sains dan informatika.

“DMC berguna bagi mahasiswa, laboratorium dan institusi sendiri. Inilah lahan untuk mempraktekan ilmu saat kuliah. Begitu pula eksistensi data mining akan semakin kuat di masa depan,” ujar Arif.

Selasa, 23 Juni lalu, prudsys AG mengumumkan pemenang tiga terbaik DMC 2009. Mereka adalah Team Uni Karlsruhe (TH)_II sebagai The winning Team of the DMC Competition 2009, juara ke dua diraih Team TU Dortmund_I, dan ke tiga diraih oleh Team" TU Dresden_I. DMC 2009 memberikan hadiah berupa uang sebesar EUR 2,500.00 untuk juara 1, EUR 1,500.00 untuk juara 2 dan juara 3 mendapatkan EUR 1,000.00. Ketiga pemenang ini hasil keputusan dari empat juri. Mereka adalah Managing Director prudsys AG Jens Scholz, Managing Director prudsys AG Dr. Michael Thess, Project Manager Business Intelligence Chemnitzer Verlag & Druck GmbH & Co KG Dr. Jens Zeidler, dan Abt.-Leiterin Produkt management Libri GmbH, Katharina Rach.

‘Eksistensi’ Masih Warnai FAST

Eksisetensi Forum Alumni Institut Teknologi Telkom (FAST) rupanya masih menjadi wancana internal organisasinya. Kabar itu berhembus pada Soft Launching FAST Center Jakarta dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) FAST 2009 di FAST Center Pusat, Jalan Danau Laut Tawar No. A69 Bendungan Hilir Jakarta Pusat, Sabtu (25/7).

Presiden FAST, Triwiyasa, membenarkan,

“FAST ingin sejajar dengan ikatan-ikatan alumni yang sudah lama berdiri. Supaya profile alumni IT Telkom mempunyai peranan penting di tengah masyarakat, khususnya di dunia pertelekomunikasian,”


Alhasil, FAST pun masih mengupayakan eksistensinya baik secara internal maupun eksternal. Bagi Triwiyasa, eksisetensi adalah sebuah proses yang membutuhkan waktu, bukan instan. Ia menilai, sejauh ini eksistensi FAST mengalami peningkatan. Hal itu tak lepas dari dukungan civitas akademika IT Telkom. Sekarang, tinggal membentuk citra FAST secara eksternal.

FAST masih dalam masa set up. Kegiatannya masih bersifat bersifat pemenuhan infrastruktur, seperti pengadaan gedung, peralatan kantor dan aspek legalitas. Dalam rangka menghimpun alumni IT Telkom, FAST akan menyelenggarakan FAST Gathering dan FAST Ramadhan dalam waktu dekat.

FAST kini memiliki sekretariat atau FAST Center yang berlokasi di dua kota terpisah, Jakarta dan Bandung. Sedangkan FAST Center Bandung berada di kampus IT Telkom. Peluncurannya sendiri telah digelar di kampus IT Telkom, 24 Maret 2009, berbarengan dengan FAST Back to Campus.

“FAST Center yang ada di Bandung dan di Jakarta memang sedikit berbeda. Karena letaknya di dalam kampus, FAST Center Bandung lebih condong menjadi wadah komunikasi antara alumni dengan mahasiswa IT Telkom,” jelas alumni Teknik Industri ’91 yang kini menjabat sebagai direktur utama perusahaan logistik itu.Triwiyasa menyebutkan, IT Telkom berkontribusi penuh pada pendirian FAST Center Bandung.
Jelasnya, FAST Center Jakarta memiliki peran yang lebih luas ketimbang FAST Center Bandung. Di antaranya mencakup program pemberdayaan almamater, pemberdayaan alumni dan pemberdayaan masyarakat. Pun, keberadaan FAST Center Pusat turut didukung oleh Yayasan Pendidikan Telkom (YPT), terutama terkait pengadaan asetnya. Sedangkan aset pendukung operasional FAST didukung oleh swadana dari para alumni sendiri.
Pastinya, untuk mewujudkan eksistensi FAST tidak terlepas dari dukungan banyak pihak. Triwiyasa berharap, kedepannya FAST akan lebih dikembangkan lagi. Termasuk pengembangan salah satu programnya yaitu FAST Foundation.












IT Telkom 'Go Blog'!
Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) meluncurkan IT Telkom Go Blog, di Ruang Video Conference (Vicon) gedung D kampus IT Telkom, Kamis (30/7). Peresmian dilakukan langsung oleh Rektor IT Telkom, Ir. Husni Amani, MM., MSc. Turut menyaksikan saat itu Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr. Rendy Munadi, Dekan Fakultas Elektro & Komunikasi Jangkung Raharjo, Ir., MT, Dekan Fakultas Informatika Fazmah Arif Yulianto ST.,MT, Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir Ir. Miftadi Sudjai, MSc, Direktur Dukungan Manajemen Budhi Sulistyo, Ir.,MT, Kepala Bagian Sistem Informasi (Ka. Sisfo) Yanuar Firdaus, ST., MT beserta jajaran karyawan dan dosen IT Telkom.

Blog IT Telkom merupakan layanan gratis untuk komunikasi , ekspresi diri, dan kebebasan bicara. Blog meningkatkan ketersediaan informasi , menjunjung debat sehat dan membuat hubungan baru antar orang.

Seluruh karyawan IT Telkom dapat menggunakan fasilitas Blog, baik tenaga akademik maupun tenaga penunjang akademik. Blog IT Telkom dapat diakses di mana pun secara intranet maupun internet. Pun, blog IT Telkom juga dapat diakses dari perangkat apa pun , seperti PC atau laptop, bahkan PDA. Bagi setiap keryawan IT Telkom yang telah memiliki akun blog, wajib bertanggung jawab penuh atas kepemilikan konten yang dipublikasikan di blognya. Usai Blog IT Telkom diluncurkan, dosen dan karyawan mengikuti workshop penggunaannya. Sebagaimana diketahui berdasarkan peringkat Webometrics, IT Telkom menduduki peringkat ke-6 di level nasional. Sedangkan di level dunia menduduki peringkat 1960. Tentunya peringkat ini menunjukan seberapa seringnya domain IT Telkom diakses. Juga, seberapa banyak tautan atau link yang mengarah ke domain IT Telkom.

Pastinya, dengan adanya blog internal IT Telkom, karyawan lebih mudah menuangkan ide dan aspirasi kreatifnya. Alhasil link atau akses ke domain IT Telkom semakin banyak. Dengan demikian dapat meningkatkan peringkat webometrics IT Telkom di masa mendatang.

IT Telkom Jaring 2 Calon Mahasiswa Berbakat

Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) jaring calon mahasiswa berbakat di bidang Sains. Mereka adalah Dwiana Kanti Susanti dari SMAN 2 Purwekorto, dan Nurfadila dari SMA 1 Pemalang. Diakui Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Pemasaran IT Telkom, Ir. Imam Harjono, MBAT, mereka memiliki bakat dan prestasi cemerlang.

“Saya melihat, Dwiana dan Nurfadila punya banyak prestasi di bidang Sains. Tentunya prestasi mereka menjadi modal untuk mengukir prestasi bersama IT Telkom. Karya dan kreativitasnya akan mampu meningkatkan citra dirinya dan institusi,” kata Imam, saat ditemui di acara open house di Restoran Hj.Imam, Jalan Naripan Bandung, Sabtu, (19/7).


Ia menilai, siswa berprestasi Indonesia cukup banyak, baik di level nasional maupun internasional. Artinya, sistem belajar dan mengajar dari tingkat dasar hingga tingkat menengah sudah di jalur yang tepat. Sehingga mampu menghasilkan siswa-siswa yang berbakat dan unggul. Sayang sekali jika potensi ini terlewatkan oleh perguruan tinggi. Jangan sampai siswa-siswa terbaik Indonesia diambil oleh negara lain. Pun, potensi ini harus menjadi perhatian pemerintah.

Imam menyadari dan menilik, ini kesempatan yang baik untuk menyekolahkan siswa berprestasi di IT Telkom.

“IT Telkom merupakan salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki proses belajar yang baik. IT Telkom akan mendidik Dwiana dan Nurfadila menjadi profesional di bidang teknologi informasi (IT),” ujar Imam.

Dijelaskannya, IT Telkom mengawal mahasiswa dalam menepuh cita-citanya. Dalam proses pendidikannya, IT Telkom memiliki program Profiling dan Personal Goal Setting. Melalui program-program tersebut bakat dan minat mahasiswa akan dikelola secara terarah. Sehingga cita-cita mahasiswa tidak meleset.

Dwiana dan Nurfadila sudah sering memenangkan kompetisi sains tingkat provinsi dan nasional. Pun, mereka aktif melakukan penelitian-penelitian kecil di bidang sains semasa sekolahnya. Keduanya mengaku senang dengan sains, terutama ilmu bumi. Dwiana pun mengutarakan keinginannya,

“Saya ingin menyumbangkan karya bermanfaat bagi bangsa ini,” ujar Dwiana.

Rasa senang dan bangga meyelimuti suasana hati kedua siswa yang sempat meraih medali perunggu di bidang Sains itu. Bagi Nurfadila, kesempatan kuliah di IT Telkom menjadi motivasi bagi dirinya untuk terus berprestasi. Sama halnya Dwiana, Hurfadila pun menyukai ilmu bumi. Keduanya berminat masuk ke Teknik Informatika IT Telkom, dengan harapan suatu saat mereka akan menciptakan inovasi yang dapat meminimalisir dampak bencana alam dengan teknologi informasi.