Kamis, 29 Oktober 2009

Workshop Penulisan Buku Ajar



Bagian Teknologi dan Metode Pembelajaran Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) mengadakan workshop Penulisan Buku Ajar, Kamis (29/10). Acara tersebut berlangsung di Learning Center kampus IT Telkom. Para dosen IT Telkom turut menjadi peserta pada acara tersebut. Workshop menghadirkan para pembicara dari penerbit Andi, yakni Andreas Hery dan Yohanes.

Minat dosen IT Telkom untuk menulis buku memang cukup tinggi. Sangat tepat jika workshop tersebut menyajikan banyak informasi terkait seluk-beluk penulisan buku, penerbit sampai proses bisnis penulisan.

Disampaikan Andreas Hery pada presentasinya, tulislah buku yang baik dan unik sehingga mampu menarik perhatian penerbit.

“Buku teks yang baik sudah tentu mengandung materi yang sesuai dengan kurikulum. Sifat buku seperti guru atau didaktikal, namun tetap informatif, komunikatif dan atraktif. Buku teks harus ditulis oleh penulis yang kompeten,” papar Andreas.

Jika buku teks harus sesuai kurikulum, lain halnya dengan buku populer. Buku populer lebih menekankan pada keunikan buku itu sendiri. Yang terpenting, kata Andreas harus coherent, consistent, concise, correct, dan clear.

Peluang penulisan buku di Indonesia cukup baik. Hal itu didukung oleh kondisi industri penerbitan itu. Dalam presentasinya Yohanes menyampaikan bahwa sedikitnya 10.000 judul buku baru diterbitkan perbulan.Buku-buku tersebut berasal dari 686 penerbit tergabung dalam IKAPI. Omsetnya mencapai 1,1 trilyun perbulan. Buku-buku tersebut dijual melalui 3600 toko buku terdaftar yang tersebar di seluruh Indonesia.

Disamping peluang, dunia penerbitan pun menghadapi tantangan yang patut disikapi. Tantangan tersebut datang dari kurangnya minat baca dan menulis. Disamping itu, apresiasi hak cipta seperti pembajakan dan duplikasi non legal lainnya.

Workshop Penulisan Buku Ajar berlangsung selama dua hari, dan akan berlangsung hingga Jumat (30/10).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar