Kamis, 10 Februari 2011

Akreditasi Bukan Tujuan Akhir


Benar memang, setiap program studi di perguruan tinggi harus memiliki status akreditasi. Akreditasi menjadi bagian terpenting untuk mencerminkan mutu program studi di suatu perguruan tinggi. Mutu yang baik sebaiknya dipertahankan. Namun benarkah peringkat akreditasi menjadi tujuan akhir dari proses pendidikan.

“Bukan, akreditasi bukan tujuan akhir dari proses pendidikan,” ungkap Dekan Fakultas Informatika, Sri Widowati, Ir.,MT, pada sosialisasi Akreditasi B Program Studi S1 Informatika Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) di Gedung GSG IT Telkom, Rabu (9/2) yang di hadiri oleh dosen dan mahasiswa informatika. Sri memandang, pengguna lulusan program studi di IT Telkom adalah industri. Sehingga, IT Telkom terus berupaya memenuhi kebutuhan industri dengan mendidik dan membentuk mahasiswa menjadi lebih berkualitas, kompetitif dan berperiaku baik.

Semula, program studi S1 Informatika berperingkat akreditasi A. Namun berdasarkan akreditasi tahun 2010, program studi S1 Informatika mendapatkan peringkat akreditasi B. Peringkat akreditasi ditinjau berdasarkan penilaian kinerja sejak tahun 2006 sampai 2009. Penilaian menggunakan standar penilaian akreditasi BAN PT tahun 2008. Standar tersebut sudah mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya, akibat adanya perubahan standar dan kondisi objektif yang berbeda. Hal itu berdampak pada banyaknya Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang turun peringkat akreditasi, termasuk program studi Informatika IT Telkom. Lalu, apa yang bisa dilakukan IT Telkom untuk menyikapi keadaan ini?

“Civitas academica harus lebih solid. Kedepan institusi dan fakultas dapat menyusun dan mengimplementasikan kebijakan untuk perbaikan-perbaikan, terutama dalam bidang utama yaitu SDM, Riset dan Mahasiswa,”

Pun, kedepannya dosen harus lebih aktif mengembangkan diri dalam bidang riset, pengabdian masyarakat, dengan melibatkan mahasiswa dan studi lanjut. Dan mahasiswa harus lebih aktif berkontribusi khususnya dalam mempersingkat masa studi dan mempercepat masa tunggu kerja. Tak hanya itu, keterlibatan alumni juga berpengaruh pada penentuan peringkat akreditasi. Diharapkan alumni juga dapat berkrontribusi dalam pengembangan fakultas serta dukungan terhadap data-data tracer study.

Hasil akreditasi memang dapat dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan dalam transfer kredit perguruan tinggi, pemberian bantuan dan alokasi dana serta pengakuan dari badan atau instansi yang lain. Jelasnya, Mempertahankan peringkat akreditasi yang sudah baik merupakan tanggung jawab bersama. Mulai institusi, fakultas, dosen, mahasiswa hingga alumni.

1 komentar:

  1. bagaimana dengan fakultas yang baru untuk teknik fisika dan ilmu komputasi,yang baru 3 tahun lahir

    BalasHapus